Purwokerto – Para Pemangku Pendidikan di Kabupaten Banyumas yang meliputi pemerintah daerah, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan guru sebagai pelaksana di lapangan  menyambut baik dan siap mengimplementasikan Kurikulum 2013 yang resmi dicanangkan Mendikbud pada tanggal 15 juli 2013 di Bantul, Yogyakarta.
Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Dinas Pendidikan Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Joko Wiyono, ketika ditemui di ruang kerjanya pada hari, Jumat (30/8) menyatakan bahwa jajaran Pemerintah Kabupaten Banyumas mendukung sepenuhnya demi suksesnya implementasi kurikulum baru tersebut. Kabupaten Banyumas yang banyak menghasilkan insan pendidikan dan penghasil makanan khas tempe mendoan ini, bertekad agar implementasi kurikulum 2013 berjalan sesuai dengan rencana.  Tekad yang di bangun Dinas Pendidikan ini  terlihat telah dilaksanakannya beberapa kali sosialisasi  kepada para guru inti mulai tingkat SD, SMP dan SMA/SMK serta para kepala sekolah.
Joko menambahkan, bahwa guru-guru sasaran  yang telah menjalani pelatihan  di kabupaten banyumas ini berjanji dan bertekad siap menjalankan pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013. Namun para guru sasaran ini mengharapkan  perhatian serius dari dinas pendidikan dan pemerintah pusat  untuk melakukan  evaluasi, pendampingan  kepada sekolah sasaran dan proses pembelajaran terpadu.
Joko mengatakan terkait dengan pendistribusian buku pelajaran sebagai buku pegangan siswa maupun guru tidak ada masalah sesuai dengan jumlah peruntukannya dan juga  tidak mengalami hambatan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan dapat diterima dengan baik. Jika ada sekolah menerima buku lebih dari peruntukannya, sekolah tersebut langsung mengembalikan kepada Dinas Pendidikan untuk didistribusikan kepada sekolah yang menerima kurang dari jumlah peserta didik. Joko mengatakan jumlah sekolah yang melaksanaan implementasi kurikulum 2013 di Kabupaten Banyumas berjumlah 44  sekolah terdiri dari SD 14 sekolah, SMP 12 sekolah, SMA 6 sekolah dan SMK 12 sekolah imbuhnya. (JS)
 Info Sumber Berita baca disini